Pemberian penghargaan secara langsung diserahkan oleh Direktur Utama Radar Banten Mashudi kepada Bupati Pandeglang Irna Narulita dalam acara Malam Apresiasi 24 tahun Radar Banten, Jumat (21/6/2024), bertempat di Pena Ballroom Radar Banten, Kota Serang.

Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas pemberian penghargaan dari Radar Banten.

“Kami apresiasi dan ucapan terima kasih atas pemberian penghargaan, tentu saja penghargaan ini dijadikan motivasi untuk lebih kerja keras lagi dalam mewujudkan pelayanan publik lebih baik.”kata Irna.

Menurutnya, kerja keras yang dibangun selama ini dalam rangka mewujudkan pelayanan publik yang prima, ternyata mendapatkan penilaian dan apresiasi dari semua pihak terutama dari Radar Banten.

Ia menegaskan, pihaknya berkomitmen menginginkan pelayanan publik yang lebih baik, hal tersebut dibuktikan dengan adanya Mal Pelayanan Publik (MPP), dimana dengan hadirnya MPP, pelayanan jadi lebih mudah, cepat, tepat serta transparan, “tegasnya.

“Mudah – mudahan Radan Banten di usia yang ke-24 tahun ini terus bersinergi dengan Pemerintah daerah serta menjadi media yang aktual dan terpercaya dalam memberikan informasi, sehingga mampu memberikan kontribusi nyata mewujudkan pembangunan dan kesejehteraan masyarakat, “pungkasnya. #banggamelayanibangsa🇮🇩
#berkahlak

“Mari bersama membangun pandeglang, pemerintah identik dengan ulama karena tak dapat dipisahkan,” demikian dikatakan Bupati Irna Narulita saat menghadiri Konfercab ke 18 PCNU Pandeglang di sekretariat PCNU, Jum’at (22/24).

Menurut Bupati Irna, NU berdiri hampir 101 tahun yang lalu, kehadiran banyak memberikan kontribusi bagi Kabupaten Pandeglang.

“Pandeglang sangat terbantu dengan adanya Ulama, semoga sinergi ini kita terus bangun untuk kemajuan daerah,” terangnya.

Menurut Bupati Irna, tema yang diusung pada Konfercab ini sangat tepat yaitu “Memperkuat konsolidasi, dan khidmah organisasi dalam merawat jagad membangun peradaban”.

“Artinya kita bersama dalam membangun daerah untuk sebuah perubahan, kami ingin bersama ulama membangun pandeglang,” pungkasnya.

“Kaitan dengan progres lanjutan dari reaktivasi saat ini sudah masuk usulan, tinggal menunggu pagu indikatif persetujuan dirjen anggran, ” hal demikian dikatakan Ferdian Suryo Adhi Pramono Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Jakarta Dirjen Perkeretaapian Kemenhub, saat bertemu Bupati Irna Narulita di Pendopo Pandeglang, Rabu (19/24).

Menurutnya, terkait reaktivasi jalur kereta Rangkas-Pandeglang secara program sudah masuk kedalam Rencana Strategis (Renstra) untuk pembangunan 2025-2029.

“Setelah clear pagu indikatif kami akan runing, dan pagu indikatif ini akan muncul pada akhir tahun ini,” ungkapnya.

Ferdinan juga berharap, reaktivasi jalur kereta api Rangkas-Pandeglang ini bisa masuk kedalam Pembangunan Strategis Nasional (PSN).

“Kita harus dorong jadi PSN karena Pandeglang bannyak sekali potensi wisata yang sedang berkembang, jika masuk kedalam PSN maka pembangunan lebih cepat,” terangnya.

Bupati Pandeglang Irna Narulita memyambut baik progres yang saat ini berjalan terkait reaktivasi jalur kereta api , namun Bupati Irna berharap reaktivasi ini bisa terwujud sebab ini adalah mimpi masyarakat Banten selatan.

“Ini mimpi masyarakat kami, ini merupakan pekerjaan yang harus diselesaikan karena sudah lama direncanakan dari tahun 2015,” ujarnya.

Bupati Irna menyakini jika reaktivasi kereta api ini terealisasi, disparitas antara banten utara dan selatan akan terus berkurang.

“Kami yakin Bapak Presiden akan memperhatikan untuk pembangunan ini sebab ini akan mendorong peningakatan ekonomi masyarakat karena transfortasi akan lebih mudah,”pungkasnya.

Terima kasih kepada warga yang telah berpartisipasi dalam program ini. Dengan menabung sampah di Bank Sampah Gen Z, kalian telah membantu menjaga lingkungan dan mendapatkan manfaat berupa minyak goreng gratis!

Mari kita terus jaga lingkungan dengan memilah dan mendaur ulang sampah. ♻️

#banksampah #generasiz #pandeglantrecycling #minyakgorenggratis #gogreen #savetheplanet #zerowaste

Pandeglang – Pelaksanaan Idul -Adha berkaitan dengan dua momen penting yang terjadi pertama ibadah haji dan yang kedua adalah qurban. Dua momentum ini mengajarkan keikhlasan kepada umat muslim.

“Kita harus ikhlas, harus mampu meredam amarah dan kesombongan. Nabi Ibrohim As mengajarkan bagaimana ikhlas merelakan sesuatu yang berharga,” hal demikian disampaikan Bupati Pandeglang Irna Narulita saat sambutan pada pelaksanaan Idul Adha 2024 di Masjid Agung Ar-Rahman, Senin (17/34).

Menurut Bupati Irna Idul Adha diambil dari kisah seorang Nabi Ibrahim semula berdoa untuk segera diberi keturunan namun setelah diberi keturunan beliau mendapat perintah lewat mimpi untuk menyembelih darah dagingnya sendiri yaitu Nabi Ismail.

“Kemudian di detik terakhir Allah.SWT mengganti Nabi Ismail dengan seekor domba, pelajaran yang bisa diambil dari kisah tersebut adalah salah satunya adalah bahwa keikhlasan merupakan jalan untuk meraih ridho Allah,” ungkapnya.

Lebih lanjut Bupati Irna menyampaikan dengan menjalankan perintah dan menjauhi larangannya, menunjukan ketaatan dan ketaqwaan Allah.SWT.

“Salat Idul Adha juga bukan hanya tentang melaksanakan ibadah melaksanakan rukun-rukunnya tetapi juga memahami nilai-nilai yang terkandung di dalamnya,”lanjutnya.

“Saat berada di momen ini mari kita membantu saudara-saudara kita yang kurang beruntung di sekitar kita. Mari bahu-bahu memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan sehingga kita dapat berbagi kebahagiaan dan meringankan beban mereka,”ujarnya.

Pandeglang – Pendidikan adalah investasi dalam pembangunan manusia seutuhnya. Oleh sebab itu Bupati Irna Narulita mengajak kepada lembaga pengelola pendidikan di Kabupaten Pandeglang dapat menciptakan generasi berkualitas.

“Kita lakukan kolaborasi antara pemerintah dengan lembaga-lembaga pengelola pendidikan, yang mana kita punya cita-cita mengangkat marwah Kabupaten Pandeglang lebih maju,” hal demikian dikatakan Bupati Pandeglang Irna Narulita saat menghadiri acara kelulusan Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Irsyadul Ibad dan SMP Yayasan Sohibul Barokah, di Hotel Horisson dan Aula Sohibul Barokah, Sabtu (15/6) .

Menurut Bupati Irna, dalam mengembangkan bidang pendidikan tidak ada kata lelah, sebab bidang pendidikan ini akan memberikan pembelajaran bagi anak untuk menggapai harapan dan mimpinya dimasa mendatang.

“Saat ini kita sedang melukis pandeglang lebih maju dengan meningkatkan kualitas pendidikan, prestasi yang diraih dapat mengharumkan nama daerah kita, mari berjuang untuk meraih prestasi bagi anak-anak kita,” ujarnya

Lebih lanjut Bupati Irna mengatakan, di era saat ini langkah yang tepat bagi orang tua dan para pengajar adalah mengawal dan memantau perkembangan anak agar bakat yang dimiliki dapat dikembangkan.

“Kita kawal mereka, ikuti kemana arah mereka sehingga anak kita bisa berkembang untuk meraih cita-citanya,”pungkasnya.

Kepala Sekolah SDIT Irsyadul Ibad Isuti Rahman menyampaikan apresiasi terhadap orang tua yang telah berkolaborasi dalam menjalankan program pembelajaran di SDIT.

“Anak-anak ini adalah aset bangsa, mereka pewaris peradaban, ditangan kita bersama (orang tua dan Guru-red) bangsa ini akan mereka genggam dimasa depan, ditangan kolaborasi kita peradaban dunia ini akan di genggam, maka jangan pernah biarkan anak kita tergerus perubahan zaman yang negatif,” tutur

Ditempat yang berbeda, Ketua Sohibul Barokah Yayan Mulyana mengatakan, siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) lulusan Yayasan Sohibul Barokah angkatan kedua sebanyak 35 orang, dan semunya sudah hafal Al-Qur’an mulai dari 5 – 10 juz.

Pandeglang – Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos Ri) Tri Rismaharini mengunjungi Kabupaten Pandeglang, Jum’at (14/6/24).

Kunjungan Mensos RI kali ini dalam rangka bakti sosial. Pada kunjungan kerjanya, Mensos RI juga menyerahkan bantuan di Puskesmas Cadasari, melihat layanan Penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan penyakit kusta serta penyerahan bantuan kebutuhan dan pemberdayaan.

Tiba di Pendopo Kabupaten Pandeglang Mensos RI melihat layanan Disabilitas dan berbincang dengan Keluarga Penerima Manfaat (KPM), penyerahan bantuan alat bantu sesuai kebutuhan penyandang.

Selanjutnya Mensos RI melanjutkan ke Klinik mata saruni melihat dan berdialog dengan pasien operasi Katarak berjumlah 200 orang yg berasal dari Pandeglang dan luar pandeglang.

Dan terakhir Mentri Sosial melakukan kunjungan ke bantuan Rumah RST (Rumah Sejahtera Terpadu) di dua lokasi , yang berada di Kampung Ciwalet Kecamatan Majasari dan Kampung Tenjolaya Kecamatan Pandeglang serta memberikan bantuan Pembangunan rumah kepada warga dengan nilai 20 juta /rumah.

Bupati Pandeglang Irna Narulita mengucapkan terimakasih dan apresiasi setingginya kepada Mensos RI sudah berkunjung ke Kabupaten Pandeglang dan memberikan bantuan program sosial.

“Terimakasih ibu mentri sudah ke Pandeglang, program yang ibu gulirkan sangat bermanfaat bagi warga kami,” ungkap Bupati Irna.

Pandeglang – Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban menyambut baik tawaran kerjasama dengan media Pikiran Rakyat (PR) terkait Literasi Keuangan. Literasi Keuangan ini menurutnya memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak terjerat oleh bank keliling atau pinjol yang saat ini marak dan meresahkan warga masyarakat.

Hal demikian dikatakan Wabup Tanto saat menerima audiensi dengan jajaran media PR di Pendopo Pandeglang, Kamis (13/24).

Lebih lanjut Wabup Tanto menyampaikan, literasi Keuangan adalah pengetahuan, keterampilan, dan keyakinan yang memengaruhi sikap dan perilaku untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan pengelolaan keuangan untuk mencapai kesejahteraan keuangan masyarakat.

“Dalam literasi keuangan ini memang harus ada kolaborasi penta helix, kita harus melakukan pendekatan khusus kepada masyarakat semoga kerjasama ini memberikan manfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.

Tia Yuniarti Direktur Pikiran Rakyat mengatakan, media harus memberikan edukasi kepada masyarakat diantaranya terkait literasi keuangan.

“Permasalahan saat ini adalah pinjol yang sangat membuat resah dan meraja lela, disini, media massa juga memiliki peran yang signifikan dalam mempromosikan literasi keuangan dengan mengedukasi dan menciptakan awareness konsumen tentang produk dan layanan keuangan,” katanya.

Hadir dalam acara ini Kepala Bappeda Pandeglang Sutoto, Kepala BPKD Yahya Gunawan Kasbin, Kabid IP Diskomsantik Latif, Hazmirullah Pemimpin Redaksi Pikiran Rakyat, Dipayana Hilman Manager Bisnis, Ulan Putri Tim Bisnis, Pandu TIM EO PR, dan Gaya TIM EO PR.

Pandeglang – Pemerintah Kabupaten Pandeglang terus membangun sinergitas dengan pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Pandeglang, hal itu karena Bupati Pandeglang Irna Narulita menginginkan setiap pelaksanaan program pemerintah tetap on the track.

“Dengan kerjasama ini kita sangat terbantu dan program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Pandeglang tidak akan menabrak aturan perundangan,” hal demikian dikatakan Bupati Irna pada acara kenal sambut Kepala Kejari Pandeglang Aco Rahmadi Jaya di Pendopo, Senin (11/24).

Menurutnya, sinergitas ini telah terbangun sejak lama dari Kepala Kejari sebelumnya diantaranya pada masa kepemimpinan Helena Octaviane, dan Damha.

“Sekarang pak Aco Rahmadi Jaya menggantikan pak Damha, kami harap terus terbangun sinergitas ini dengan baik mewujudkan good governance dan clean government,” katanya.

Bupati Irna juga mengucapkan terimakasih kepada Damha yang sudah membantu pemkab pandeglang selama menjabat sebagai Kejari Pandeglang.

“Kami sangat terbantu, kerjasama dengan Kejari selaku pengacara negara”, ujarnya.

Aco Rahmadi Jaya resmi menjabat Kepala Kejaksaan Negeri atau Kajari Pandeglang usai dilantik di Aula Kejaksaan Tinggi Banten, Senin 10 Juni 2024.

Kepala Kejaksaan Negeri Pandeglang Aco Rahmadi Jaya mengatakan, pelantikan dan pengambilan sumpah terhadap dirinya dilakukan berdasarkan surat Keputusan Jaksa Agung RI nomor: Kep-Iv-523/C/05/2024, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan Republik Indonesia.

“Tadi pagi saya telah dilantik sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Pandeglang, sebelumnya saya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Sintang, Kalimantan Barat,” kata Aco

Pandeglang – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup se Dunia Pemkab Pandeglang bersinergi dengan Provinsi Banten dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melakukan kegiatan aksi bersih pantai serta bekerjasama dengan PT. Pertamina Gas Negara (PGN) Di Pantai Teluk, Kec. Labuan, Jum’at (7/6/24).

Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan kegiatan bersih – besih di Desa teluk dalam rangka hari lingkungan hidup sedunia ini dapat mengangkut sampah ratusan ton sehingga sampah di Teluk Labuan terus berkurang.

“Alhamdulillah sampah yang menumpuk terus berkurang, ini merupakan penanganan sampah jangka pendek yang dilakukan oleh seluruh elemen baik dari jajaran Kabupaten, Provinsi, Kementerian maupun masyarakat,” ungkap Bupati.

Lebih lanjut Bupati Irna Narulita mengatakan, dengan hadirnya semua jajaran di Teluk baik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan maupun Provinsi Banten bisa menjadi sebuah semangat baru agar teluk terbebas dari sampah yang sudah menumpuk puluhan tahun.

“Melalui hari ini sampah adalah tanggung jawab kita bersama, ini kolaborasi penta helix bagaimana Pandeglang ini jadi pariwisata nasional. Sampah menjadi dilema besar, kita hadir disini untuk menangani sampah,” lanjutnya.

Menurut Bupati Irna, pihaknya terus sejauh ini terus berupaya untuk menyelesaikan masalah sampah Teluk sekaligus mengedukasi warga agar tidak membuang sampah sembarangan baik ke laut maupun ke sungai.

“Sampah disini kurang lebih belasan ton setiap hari, kita baru dapat mengangkut sampah selama 3 bulan ini diangka 256 ton,” ungkapnya.

Bupati Irna berharap penanganan sampah kedepan bisa mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Banten dan pusat untuk jangka panjang, karena apabila tidak segera diselesaikan sampah dari laut tidak lama akan menumpuk kembali.

“Jangka pendek terus kita lakukan, tapi diangkut saja tidak cukup harus ada langkah jangka panjang agar sampah itu tidak kembali menggunung,” imbuhnya.