Mari bersama wujudkan #sungairamahanak dengan menjaga kebersihan sungai kita. Setiap sampah yang kita kurangi adalah langkah nyata untuk masa depan anak-anak kita.
#banksampah #teluktanpasampah #komunitasrehabilitasipandeglang #harisungainasional #lingkunganbersih
Pandeglang – Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan Ujung Kulon Culture Festival sebagai ajang promosi wisata dan bagian dari pelestarian budaya lokal Pandeglang.
“Ujung Kulon Culture Festival sebagai ajang promosi wisata dan merupakan bagian dari pelestarian budaya lokal Pandeglang, “kata Irna Narulita saat menghadiri acara Ujung Kulon Culture Festival di Taman Edukasi Kecamatan Sumur, Sabtu (27/7/2024).
Menurutnya, Kabupaten Pandeglang memiliki pesona alam baik laut dan pantai yang luar biasa, apabila dikembangkan dengan baik tentu saja akan berdampak pada kemajuan ekonomi daerah,,” ucapnya.
“Kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan ini, Ujung Kulon Culture Festival dinilai mampu meningkatkan ekonomi dan kesejehteraan masyarakat, “terangnya.
Ia berharap kegiatan Ujung Kulon Culture Festival bisa menarik wisatawan, baik lokal maupun mancanegara untuk datang ke Pandeglang, sehingga berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan kesejehteraan masyarakat, “harapnya.
Pandeglang – Dalam rangka Milad ke-12, Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Permata Bunda menggelar Seminar Kesehatan.
Seminar dalam rangka HUT RSIA ke -12 dihadiri oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita, adapun kegiatan tersebut mengambil tema ” Mempersiapkan Generasi Emas Sejak Masa Kehamilan” yang dilaksanakan di Badiklat Provinsi Banten, Sabtu (27/7/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas HUT RSIA Permata Bunda ke-12 tahun.
“Saya ucapkan selamat dan sukses untuk RSIA Permata Bunda, tentu saja kehadiran RSIA Permata Bunda membantu Pemerintah daerah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Pandeglang.
Pandeglang – Kabupaten Pandeglang menargetkan masuk juara 1 pada perhelatan musabaqah Tilawatil Qur’an ( MTQ ) XXI Provinsi Banten, yang di buka pada hari, Rabu malam ( 24/07/2024 ) di Masjid Al-Bantani KP3B Kecamatan Curug kota serang.
Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan Kabupaten Pandeglang pada MTQ XXI Provinsi Banten bisa meraih juara ke 1, Karna di tahun yang lalu 2023 Pandeglang masuk di peringkat ke 3.
Disampaikan Bupati Irna, harapan itu bukan tanpa sebuah alasan, sebab sejauh ini Lembaga Pembinaan Tilawatil Qur’an ( LPTQ ) Pandeglang sangat konsen melakukan pembinaan bagi para Qori dan Qoriah.
“Semua butuh perjuangan, mudah- mudahan perjuangan kami membuahkan hasil maksimal mengharumkan nama Pandeglang,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama hadir pula Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban yang mendampingi Bupati Pandeglang dan para pejabat pandeglang lainnya.
Pandeglang – Bupati Pandeglang Irna Narulita melepas peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mathla’ul Anwar (Unma) Banten tahun 2024. Menurut Bupati Irna, pengaplikasian ilmu yang di dapat sangatlah penting sehingga memberikan manfaat yang besar dari masyarakat.
“Ilmu yang kalian dapat dibangku kuliah bisa diaplikasikan saat KKN, karena sebaiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain,” hal demikian dikatakan Bupati Irna pada pelepasan peserta KKN Unma Banten di Gedung Serbaguna (GSG) Kampus Unma Cikaliung, Rabu (24/7/24).
Lebih lanjut Bupati Irna mengatakan, saat para mahasiswa turun ke lapangan melaksanakan KKN akan banyak mendapatkan wawasan dan pemahaman tentang dunia kerja sesunguhnya.
“Tantangan kedepan di era digital lebih berat, mahasiswa harus dapat menuangkan ide gagasan yang kreatif inovatif membangun bangsa, menuju pandeglang emas, banten emas, dan indonesia emas,” lanjutnya.
Rektor Unma Banten H. E. Syibli Syarjaya mengatakan, selama satu bulan kedepan para mahasiswa akan melakukan pengabdian di masyarakat. Ini merupakan sebuah kewajiban yang masuk kedalam tridarma perguruan tinggi.
“Selama 7 smester mahasiswa bergelut dan berinteraksi dengan pendidikan, sekarang mahasiswa akan mengaplikasikan ilmu tersebut dilapangan, jadikan KKN sebagai wahana pengembangan diri,” katanya.
Rektor Unma juga berharap KKN jangan sekedar untuk menggurkan kewajiban, namun bisa lebih dari itu dapat melakukan interaksi dengan semua komponen di desa maupun kecamatan untuk memaping sebuah kendala yang terjadi di lapangan.
“Setelah maping diskusikan, lalu luncurkan dalam sebuah program yang akan diaplikasikan kepada masyarakat,” pungkasnya.
Sementara Ketua LPPM Unma Banten Nenden Suciati, mengatakan mahasiswa yang melaksanakan KKN sebanyak 455 mahasiswa, 6 fakultas, dan tersebar di 20 desa 6 kecamatan.
“Temanya digitalisasi potensi desa, tema ini sudah tiga tahun kami angkat mendongkrak potensi masyarakat desa di Pandeglang dan membantu ke era digital, KKN ini selama satu bulan mulai 24 juli-aguatus,” tutupnya.
Pandeglang – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan program terpadu antara TNI dan Pemerintah Daerah yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah, dengan harapan perekonomian masyarakat meningkat, ” demikian disampaikan Bupati Pandeglang Irna Narulita saat memimpin upacara pembukaan TMMD ke -121 di Lapangan Kecamatan Mandalawangi, Rabu (24/7/2024).
Ia mengungkapkan, program TMMD juga mampu membangkitkan semangat optimisme publik, dimana program TMMD menyasar di wilayah Kecamatan Mandalawangi, seperti kita ketahui bahwa Mandalawangi ini merupakan akses pertanian dan pariwisata, jadi dampaknya mampu memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian dan kesejehteraan masyarakat, “ucapnya.
Lebih lanjut Ia mengatakan program TMMD menyatukan karsa dan karya, karena mampu mewujudkan sinergitas antara TNI, Polri, Pemerintah serta seluruh komponen masyarakat untuk bersama – sama sebagai pelaku usaha dalam pembangunan daerah dengan harapan terciptanya hubungan yang harmonis menjadi kekuatan membangun masyarakat bangsa dan negara, “tuturnya.
Ia berharap kegiatan TMMD 2024 dapat terlaksana dengan sukses, adapun hasil pembangunan yang dilaksanakan ini dapat meningkatkan kesejehtaraan serta mampu memajukan pembangunan desa, “harapnya.
Sementara itu, Dandim 0601 Pandeglang Letkol Inf.Suryanto mengatakan program TMMD ke-121 menyasar wilayah Kecamatan Mandalawangi tepatnya di Kp.Nanggorak Desa Cikumbueun.
“Kami membuka akses jalan yang menghubungkan antara Kp.Nanggorak dengan Kp.Apus Lega kurang lebih sepanjang 1,5 kilometer, dengan melibatkan 150 personil, “terangnya.
Selain membuka akses jalan, program TMMD tahun ini juga merehab satu unit rumah tidak layak huni, pengerasan jalan, pembangunan jembatan, pembangunan gorong -gorong, pipanisasi sarana air bersih dan lain -lain, “ungkapnya
Pembukaan TMMD ke -121 tahun 2024 dihadiri oleh Danrem 064/Maulana Yusuf Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus dengan mengambil tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan Wilayah.
Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) berlangsung di Stadion Kuranten dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju, Selasa (23/7/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan pentingnya perlindungan anak sebagai kunci kemajuan bagi bangsa dan negara, hal tersebut sesuai dengan tema peringatan Hari Anak Nasional Anak Terlindungi Indonesia Maju, “kata Irna.
“Momentum Peringatan Hari Anak Nasional dijadikan momen untuk menumbuhkan dan memberikan semangat dan keleluasaan kepada seluruh anak bangsa dalam berkarya, “ucapnya.
Irna menekankan pentingnya peran anak, sebagai generasi penerus bangsa yang unggul, oleh karena itu masa depan anak harus kita rencanakan dan persiapkan sejak dini, agar mereka (Anak-red) menjadi generasi yang cerdas serta berguna bagi bangsa, negara dan keluarga,”tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Pandeglang Raden Dewi Setiani mengatakan pemenuhan pendidikan sejak dini kepada anak sangatlah penting, dimana pendidikan sebagai modal dasar untuk membentuk karakter anak yang cerdas dan berkualitas, “katanya.
Untuk membentuk karakter anak yang cerdas dan berkualitas, kata Dewi kondisi rumah dan pengaruh lingkungan juga sangat menentukan tumbuh kembang anak, oleh sebab itu mari kita ciptakan suasana rumah yang nyaman dan lingkungan yang baik bagi anak – anak kita, sehingga anak bisa tumbuh menjadi generasi yang berkualitas bagi bangsa dan negara, “pungkasnya.
“Kita harus meraih kejayaan kita untuk menjadi yang terbaik, dua tahun terakhir kita sudah berada di peringkat tiga besar, tahun ini berjuang untuk meraih juara,” hal demikian dikatakan Bupati Irna saat melepas kafilah MTQ Pandeglang di Pendopo, selasa (23/24).
Bupati Irna juga menyakini jika para kafilah Pandeglang berpotensi untuk menjadi juara, sebab selain sudah mengikuti beberapa training centre juga sudah mengenal kemampuan dari beberapa peserta lainnya yang ikut MTQ tingkat Provinsi Banten .
“Setealh kita sempurnakan ikhtiar bertawakal kepada Allah, kami yakin tahun ini untuk kita meraih prestasi lebih tinggi karena para kafilah nya sudah banyak belajar dari pengalaman,” ungkapnya.
Sementara Ketua Harian Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Adits Muntaha mengatakan, pada MTQ tahun 2024 Kabupaten Pandeglang mengikuti 10 cabang 22 golongan.
“Alhamdulillah kita ikuti semua dari mulai cabang seni baca Al-Qur’an, qira’at Al-Qur’an, hafalan Al-Qur’an, tafsir Al-Qur’an, fahmil Al-Qur’an, syarhil Al-Qur’an, khath Al-Qur’an, karya tulis ilmiah Al-Qur’an, hafalan hadits, dan qira’atul kutub,” katanya.
Dijelaskan Adits muntaha, jumlah kafilah Kabupaten Pandeglang sebanyak 121 orang yang terdiri dari 64 orang peserta 41 orang pembina dan official dan 16 tenaga teknis.
“Pelaksanaanya nanti tanggal 23 sampai dengan 27 juli 2024 yang bertempat di KP3B Provinsi Banten,” tandasnya.
“Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan anak dalam memperingati hari anak nasional, sekaligus menumbuhkan minat baca dan memunculkan kepedulian pelajar,” hal demikian dikatakan Kadis DPAD Neneng Nuraeni saat pembukaan festival pembudidayaan gemar membaca, selasa (23/24) di Dinas DPAD Pandeglang.
Kadis DPAD juga menyampaikan, festival pembudidayaan gemar membaca terdiri dari 4 kategori lomba yaitu lomba bertutur tingkat SD/MI, lomba story telling tingkat SD/MI, lomba story telling tingkat SMP dan MTS, serta lomba biantara bahasa sunda tingkat SMP MTS dengan jumlah peserta seluruhnya 120 orang.
“Kami harap dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan minat baca dan meningkatkan indeks pembangunan literasi masyarakat di kabupaten Pandeglang, saya juga berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin yang diselenggarakan setiap tahun,” tandasnya.
Bupati Pandeglang Irna Narulita mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan DPAD, menurut Bupati Irna di era digital ini, perkembangan literasi tumbuh dengan sangat cepat. Masyarakat semakin haus informasi termasuk pelajar.
“Siap tidak siap, semua warga sekolah wajib melek literasi. Hasil belajar harus ada kontribusinya, para siswa diharapkan menjadi pelaku belajar yang aktif yang mampu mengembangkan potensinya. Dengan demikian, belajar menjadi lebih bermakna, bermanfaat, dan berhasil guna,” imbuhnya.
Pihaknya berharap pelajar Kabupaten Pandeglang dapat mempersiapkan diri untuk menyongsong masa depan dan berkontribusi untuk pembangunan Kabupaten Pandeglang.
“Cari ilmu semaksimal mungkin lewat budaya literasi untuk bekal menghadapi tantangan di masa depan. Pelajar nantinya akan menjadi penerus yang akan membangun Pandeglang kedepan,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan peningkatan kompetensi di sektor pertanian bagi para penyuluh sangat penting untuk mewujudkan pembangunan sektor pertanian.
Menurutnya, para penyuluh pertanian merupakan pahlawan pangan yang memberikan kontribusi pembangunan di sektor pertanian.
Ia berharap para penyuluh pertanian semakin kompak, kinerjanya semakin meningkat, sehingga produktivitas pertanian bisa tercapai dengan baik, hal tersebut berdampak pada peningkatan kontribusi pangan untuk Banten bahkan nasional,”Ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Nasir mengatakan, kegiatan Jambore Pertanian merupakan agenda rutin dilaksanakan bersama para penyuluh.
Ia mengungkapkan kegiatan Jambore Pertanian bertujuan untuk di ikuti oleh seluruh penyuluh pertanian di Kabupaten Pandeglang, dengan harapan penyuluh pertanian mampu berinovatif serta bisa mengembangkan potensi pertanian yang semakin baik, agar pembangunan dan produktivitas pertanian semakin meningkat, “ungkapnya.